Langsung ke konten utama

Usai Videonya Viral, Bos Taksi Malaysia Ini Kini Minta Maaf

Image result for permintaan maaf bos taksi malaysia
Dream

Setelah videonya menentang kehadiran Gojek menjadi viral, pria asal malaysia yaitu Datuk Shamsubahrin Ismail, bos Big Blue Taxi kini akhirnya menyampaikan permintaan maafnya pada Rabu (28/8).

Ia menyampaikan permintaan maafnya tersebut melalui konferensi pers. Ia menyadari bahwa ucapannya tersebut telah menimbulkan kontroversi. Bahkan atas ucapannya itu, ia mengaku media sosial serta aplikasi perpesanan WhatsApp-nya dibanjiri kemarahan dan kecaman orang Indonesia.

"Indonesia ada di hati saya, rakyat Indonesia ada di hati saya. Saya mendapat banyak pesan teks di ponsel saya dari orang Indonesia, begitu juga dari mitra pengemudi Gojek. Saya juga bergabung dalam grup WhatsApp pengemudi Gojek Indonesia dan grup WhatsApp pengemudi Grab Indonesia. Pernyataan saya yang menyebutkan orang Indonesia miskin itu berdasarkan laporan dari Indonesia. Saya minta maaf atas kesalahan dalam ucapan saya yang menyebut orang Indonesia miskin," ucapnya.

Sebelumnya, telah beredar video  Datuk Shamsubahrin Ismail yang menentang kehadiran transportasi online, Gojek, di Malaysia. Dimana ia menyebut bahwa Gojek hanya cocok untuk negara-negara miskin, termasuk Indonesia. Dan atas perkataannya itu, para mitra pengemudi Gojek langsung menuntut permintaan maaf dan klarifikasi darinya. Dimana jika belum ada permintaan maaf hingga 29 Agustus, sekitar 10 ribu mitra pengemudi Gojek akan melakukan demonstrasi besar-besaran pada Selasa (3/9) mendatang di Kedutaan Malaysia.

Sumber: Akurat.co 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Luncurkan Seri Baru, Oppo A9 2020 Siap Dipasarkan di Indonesia

Oppo dengan seri baru kini akan segera hadir di Tanah Air. Merek asal Tiongkok ini mengatakan akan memboyong perangkat Oppo A9 2020 ke Indonesia.  "Ada sesuatu yang baru di lini seri A, Oppo membawa lini seri A ke level yang baru," ujar PR Manager Oppo Indonesia Aryo Meidianto dalam keterangan tertulis yang diterima Akurat.co, Rabu (4/9/2019). Dimana ponsel itu disebut telah tercatat dalam situs sertifikasi postel dan peningkatan penggunaan produk dalam negeri (P3DN) Kementerian Perindustrian. Dan secara resmi akan diluncurkan di pasar Indonesia pada September 2019. Lini seri A terakhir diperkenalkan Oppo adalah A5s pada Maret 2019. Ponsel tersebut hadir dengan RAM 3GB dan kapasitas penyimpanan 64GB. Varian ini dibanderol Rp2 jutaan. Namun untuk seri A90 2020 ini pihak Oppo hanya memperkirakan akan dijual pada rentan harga Rp3 juta sampai Rp4 jutaan. "Perangkat ini jelas ditujukan untuk pasar anak muda yang aktif dan kreatif dan selalu berkreasi u...

Tanda Tangan Yang Membawa Misbakhun Masuk Penjara

Sumber : Jpnn.com Dalam pembahasan mengenai kewenangan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) dalam melakukan penyidikan yang diselenggarakan oleh Badan Legislasi (Baleg) DPR. Acara tersebut dihadiri Polri Baleg, M Misbakhun dengan Kepala Divisi Hukum Polri Irjen Radja Erizman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Misbakhun memang sudah lama mengenal Radja. Pertemuan Misbakhun dengan Radja dimulai di tahun 2010 ketika Misbkahun bersandang ke Bareskrim Polri atas dugaan kasus Misbakhun yang kemudian menjadikan Misbakhun korupsi atas letter of credit di Bank Century. “Kalau Pak Kadiv Hukum ini seharusnya kenal saya. Dulu saya masuk penjara ini gara-gara tanda tangan beliau,” ujar Misbakhun pertama kali melakukan perbincangan. Kala itu Radja adalah seorang penyidik dari Bareskrim yang saat itu menjadi penyidik dalam kasus Misbakhun Korupsi . Saat terjadi kasus Misbkahun itu, Misbakhun sendiri masih menyandang status sebagai anggota DPR. Kasus misbakhun ini seketika bergul...

Kasus Misbakhun Korupsi Itu Ternyata Hanya Tuduhan Saja

Sumber: NasionalTempo.co Adanya tuduhan yang dilontarkan kepada seorang anggota aktivis Hak Angket Bank Century Mukhamad Misbakhun membuat Misbakhun sempat kehilangan semua jabatannya atas tuduhan kasus Misbakhun . Tuduhan kasus Misbakhun kala itu terkait dengan pemalsuan letter of credit (L/C) Bank Century yang membuat kasus Misbakhun dicap sebagai Misbakhun korupsi . Saat itu Misbakhun merupakan salah seorang anggota dewan yang sangat kritis dan kemudian dituduh atas adanya kasus Misbakhun korupsi terkait Bank Century yang membuat dirinya terbawa arus hingga harus masuk ke penjara dan kehilangan kedudukannya sebagai anggota DPR saat dirinya masih menjadi anggota fraksi PKS. Menurut Bambang Soesatyo yang saat itu masih menjadi anggota Komisi III DPR, ia mengatakan bahwa jelas-jelas kasus Misbakhun korupsi ini menjadi bukti adanya kriminalisasi terhadap anggota DPR yang vocal dan kritis. Dan akibat dari tuduhan kasus Misbakhun korupsi ini, Misbakhun ditah...